Bomwaktu.com Gowa Sulawesi Selatan — Pepatah “Mulutmu Harimaumu” berarti ucapan atau perkataan Anda dapat menjadi senjata berbahaya yang menyakiti orang lain jika tidak dijaga.
Kali ini Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gowa diwarnai aksi demonstrasi dari Mahasiswa Makassar, berlangsung pada Senin (1/9/2025) sekira Pukul : 14.00, Wita.
Kepolisian Polres Gowa, dan TNI melakukan pengawasan Ketat Aksi Demo Senin (1/9/2025)
Aksi ini menjadi sorotan public karena dari 45 Legislator Dewan Perwakilan Rakyat daerah (DPRD) Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) yang terpilih tahun 2024.
Namun alih alih, hanya 4 Legislator yang berani tampil di depan aksi Demo Mahasiswa, salah satunya yakni Legislator dari Partai Amanat Nasional (PAN) Gowa, Kasim Sila
Selain itu, Wakil Ketua DPRD Gowa, dari Partai Nasdem Tyna Haji Ti’no Mawangi, dan Anggota DPRD Gowa, Wahyuni Nurdani, fraksi PPP, beserta Abdul Razak, Partai Gerindra.
Sementara Ketua DPRD Kabupaten Gowa, Muh. Ramli Siddik, Fraksi PPP bersama 41 Anggota DPRD Gowa lainnya, justru tidak tampak di tengah aksi demo, Senin (1/9/2025).
Massa aksi menyampaikan berbagai tuntutan terkait isu-isu Nasional dan daerah, termasuk Anggota DPRD Gowa, sedang tidak baik baik saja.
Aksi demonstrasi juga mengangkat berbagai isu penting, mulai dari masalah anggota DPRD hidup dalam kemewahan habiskan uang rakyat, menaikkan pajak, aksi joget joget, memperlihatkan kesombongan, hingga kebijakan DPRD Gowa, yang dianggap masih kurang berpihak kepada masyarakat.
Mahasiswa berharap, sebagai wakil rakyat, harus berkiblak pada kepentingan rakyat, bukan tonjolkan kehidupan ber mewah mewah di tengah rakyat yang lagi masih banyak di rendung kesusahan.
Tapi Kehadiran anggota DPRD dari Partai Amanat Nasional(PAN) Kasim Sila, Wakil Ketua DPRD Gowa,dari Partai Nasdem Tyna Haji Ti'noMawangi, dan Anggota DPRD Gowa, Wahyuni Nurdani, fraksi PPP, beserta Abdul Razak, Partai Gerindra memberikan warna tersendiri dalam aksi ini, dan menunjukkan dukungan mereka terhadap aspirasi yang disampaikan oleh Mahasiswa.
Dengan Ketidak hadiran Ketua DPRD Gowa, dari Fraksi PPP dalam aksi ini sebaliknya menimbulkan pertanyaan bersama ke 41 Anggota DPRD Gowa lainnya di tengah aksi demo.
Hal ini menunjukkan bahwa mereka terkesan tidak perduli dengan masalah yang di hadapi masyarakat, “ujarnya, salah seorang mahasiswa di temui di selah selah aksi demo.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi mengenai alasan ketidak hadirannya, Ketua DPRD Gowa, bersama 41 Anggota DPRD Gowa.
Aksi demonstrasi ini berlangsung dengan tertib di bawah pengawasan ketat aparat keamanan Kapolres Gowa, dan TNI. Senin (01/9/25) (Naja)